Kebijakan tarif tinggi yang diterapkan oleh mantan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump—yang dikenal sebagai “Tarif Trump”—masih menyisakan efek domino dalam peta perdagangan global, termasuk bagi pelaku usaha ekspor-impor di Indonesia. Kebijakan proteksionisme tersebut memicu perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok, yang berdampak pada perubahan jalur pasok, beban tarif baru, dan penyesuaian regulasi lintas negara.
1. Apa Itu Tarif Trump?
Tarif Trump merujuk pada kebijakan menaikkan tarif impor terhadap produk-produk tertentu, terutama dari Tiongkok, untuk melindungi industri dalam negeri Amerika. Kebijakan ini memicu pembalasan dari negara mitra dagang dan menyebabkan gejolak rantai pasok global.
2. Efek Domino terhadap Indonesia
Meskipun Indonesia bukan target utama kebijakan tersebut, dampaknya tetap terasa, seperti:
- Redefinisi jalur pasokan: Banyak eksportir Indonesia menjadi alternatif bagi pembeli AS yang mencari pengganti produk dari Tiongkok.
- Peningkatan biaya logistik dan pengiriman akibat perubahan rute dagang dan lonjakan permintaan dari negara ketiga.
- Persyaratan impor yang lebih ketat dari negara tujuan ekspor, terutama Amerika dan Uni Eropa.
- Peluang tapi juga tantangan baru dalam menyesuaikan dokumen, perizinan, hingga strategi pemasaran lintas negara.
3. Pentingnya Perizinan dan Kepatuhan
Dalam situasi global yang dinamis, pelaku ekspor-impor di Indonesia harus:
- Memastikan dokumen dan izin ekspor-impor sesuai dengan regulasi terbaru.
- Mengantisipasi perubahan tarif bea masuk dan ketentuan non-tarif dari negara tujuan.
- Menyesuaikan klasifikasi HS Code untuk menghindari kesalahan pengenaan tarif.
- Mempersiapkan laporan asal barang (COO) dan standar teknis untuk menghindari penolakan.
Hadapi Dinamika Perdagangan Global dengan Konsultan Perizinan Berpengalaman
Menghadapi efek domino Tarif Trump dan tantangan perdagangan global lainnya, pelaku usaha tak bisa lagi mengandalkan asumsi atau pendekatan trial-and-error. Dibutuhkan konsultan yang memahami regulasi, sistem perizinan, dan strategi kepatuhan lintas negara.
BMG Consulting Group siap menjadi mitra strategis Anda dalam:
- Pengurusan NIB, API, dan izin teknis ekspor-impor
- Pendampingan pemenuhan standar dan dokumen bea cukai
- Konsultasi adaptasi tarif dan strategi ekspor ke negara mitra baru
- Navigasi sistem INATRADE, CEISA, hingga dokumen COO/SNI
📞 Hubungi kami sekarang untuk sesi konsultasi awal!